definisi kambium
Baca cepat Buka
Kambium adalah lapisan jaringan meristem pada tumbuhan, sel-sel yang aktif membelah dan bertanggung jawab untuk pertumbuhan tanaman sekunder. Kambium terdapat pada batang dan akar. Berdasarkan jaringan tetap yang terbentuk, terdapat dua kelompok kambium, yaitu kambium gabus (Felogen, Phellogen) dan kambium vaskular (kambium vaskular). Kambium hanya terjadi pada tumbuhan dikotil dan gymnospermae. Bentuk kambium ini berupa lendir yang terdapat pada kulit kayu dan kulit kayu. Pada umumnya kambium terdapat pada tumbuhan dikotil yang berbatang keras dan berumur panjang.
Table of Contents

Sifat kambium
Kambium hanya terdapat pada tumbuhan dikotil dan juga gymnospermae, dimana aktivitasnya dapat menghasilkan jaringan gabus (gabus atau felem, felem) ke luar. Jaringan ini digunakan untuk mengontrol masuk dan keluarnya air, pertahanan terhadap serangan hama dan fungsi mekanis lainnya.
Fungsi kambium
Di bawah ini adalah beberapa fungsi kambium pada tumbuhan, antara lain:
Membentuk xilem dan floem.
Untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tumbuhan.
Untuk membawa air dari akar ke daun untuk fotosintesis.
Kambium merupakan jaringan meristem sekunder pada tumbuhan dikotil yang berperan penting dalam pembesaran organ.
Jaringan meristem sekunder adalah jaringan meristem yang berasal dari jaringan meristem primer yang berdiferensiasi dan berspesialisasi
Kambium adalah jaringan matang, tetapi memiliki kemampuan untuk menjadi totipoten lagi
Jaringan ini terletak di tengah organ untuk melakukan pembentukan jaringan yang berbeda dari yang sebelumnya
Pertumbuhan jaringan meristem sekunder disebut pertumbuhan sekunder.
Pertumbuhannya meningkat, yang mengarah pada peningkatan tajam dalam tubuh tanaman.
Kambium adalah lapisan sel tumbuhan yang sebenarnya merupakan jaringan dewasa (epidermis, parenkim, kolenkim, sklerenkim), tetapi sel tersebut memiliki kemampuan totipotensi.
karena kambium sel dapat menjadi meristem lagi, yang mengarah pada pembentukan meristem kedua, yang kemudian disebut jaringan meristem sekunder.
Aktivitas kambium yang merupakan jaringan meristem sekunder terus menerus membelah, membesar dan berdiferensiasi menjadi xilem dan floem sebagai jaringan pengangkut.
Membelah menjadi floem (saringan kain/kulit) dan membelah ke dalam menjadi xilem (pembuluh kayu), sehingga peneduh tumbuhan diperbesar
Pembentukan xilem/floem dimaksudkan untuk pengangkutan zat
Xilem adalah kapal yang digunakan untuk mengangkut air dan mineral, sedangkan Floem adalah kapal yang digunakan untuk mengangkut produk fotosintesis
Perlu diperhatikan bahwa pembentukan xilem dan floem oleh kambium ditentukan oleh faktor lingkungan seperti air dan mineral, sehingga kambium membentuk X/F pada musim hujan dan musim kemarau yang tentunya juga berbeda, sehingga siklus tahunan adalah terbentuk
Pada musim kemarau hanya garis X/F yang terbentuk karena sulit mendapatkan air sehingga menghambat pembelahan, sedangkan pada musim hujan kebutuhan terpenuhi, pembentukan X/F menjadi lebih cepat dan pembelahan sel menjadi lebih tebal. tentu saja, jumlah batang dapat mengukur usianya berdasarkan garis OK
Selama fase pertumbuhan, pertumbuhan kambium ke dalam lebih aktif daripada pertumbuhan kambium ke luar, membuat kulit kayu lebih tipis daripada kayu.
Kambium pada awalnya hanya terdapat pada ikatan pembuluh yang disebut kambium vas atau kambium intravaskuler. Fungsinya untuk membentuk xilem dan floem primer.
Selain itu, parenkim akar/batang yang terletak di antara berkas pembuluh menjadi kambium,
yang dikenal sebagai kambium intervase.
Kambium intravase dan intervase membentuk bentuk lingkaran konsentris.
Kambium terletak di bagian dalam jaringan kulit, yang berfungsi sebagai pelindung. Timbul karena ketidakseimbangan antara pembentukan xilem dan floem, yang lebih cepat dari pertumbuhan kulit.
ke dalam feloderma: sel hidup
keluar untuk membentuk felem: sel-sel mati
Baca lebih lanjut: Bahan teks editorial
Jenis kambium
Jenis-jenis kambium antara lain sebagai berikut:
1. Berdasarkan proses pembentukannya
Kambium primer adalah jenis kambium yang terletak di antara floem dan xilem tumbuhan dikotil dan gymnospermae. Pada tumbuhan monokotil khususnya, kambium hanya terdapat pada batang tumbuhan agave dan pleomele
Kambium sekunder, atau kambium gabus, adalah jenis kambium yang terdapat pada permukaan batang dan akar yang pecah akibat proses pertumbuhan sekunder. Fungsi dari kambium gabus itu sendiri adalah untuk membuang sel-sel gabus mis.
Lihat Juga :